Tidak semua seller Shopee bisa merasakan kemudahan dan terasa berat untuk menanggung biaya admin Shopee. Biaya admin Shopee adalah potongan langsung yang di bebankan kepada seller terutama bagi seller yang sudah mendapatkan status Star Seller/Star+ dan Shopee Mall di setiap item produk yang terjual.
Kebanyakan Star Seller baru akan terasa berat dengan beban biaya tambahan dari Shopee. Ada puluhan ribu bahkan jutaan Seller dengan gelar Star Seller/Star+ dan Shopee Mall tapi mereka tidak pernah bermasalah dengan biaya admin. Apakah hal ini hanya terjadi kepada anda, bilamana kondisi ini terjadi kepada jutaan seller yang ada di Shopee. Maka seharusnya semua seller akan ikut terdampak, namun ternyata mungkin hanya sebagian kecil dari anda yang merasakan.
Apa yang harus dilakukan oleh seller yang merasakan biaya admin di Shopee adalah beban. Artikel ini hanya untuk anda, yang merasakan beban biaya, sedang kan untuk seller yang sudah mature, mungkin sudah sangat paham bagaimana cara melakukan handling.
- Shopee Bukan Yayasan Sosial. Perlu diperhatikan bahwa semua marketplace bukan yayasan sosial yang akan terus menerus membantu anda baik dalam kondisi senang atau susah. Shopee adalah entitas bisnis yang akan selalu mencari untung. Mall dan Pasar memiliki karakter yang sama, apapun yang anda jual dan berapapun keuntungan yang anda peroleh anda harus membayar sewa tempat.
- Bisnis apapun dan dimanapun, apapun yang dijual selalu akan ada biaya yang di keluarkan. Selama anda tinggal di Bumi, maka apa saja usaha yang ada lakukan pasti akan ada elemen biaya. Lebih baik jangan tinggal di Bumi termasuk jangan bisnis atau jualan, bila tidak ingin ada biaya admin.
Bagaimana Agar Biaya Admin Shopee Menjadi Ringan
Ada beberapa hal yang sangat dasar yang harus anda ketahui. Terlalu dasarnya bila anda tidak mengatahui hal ini maka anda masih belum sadar dalam dunia bisnis dan usaha. Perhatikan item penting dibawah ini, kenapa biaya admin di Shopee terasa berat untuk anda.
- Anda tidak bisa mencetak keuntungan lebih tinggi. Bukan salah Shopee, tapi salah anda yang tidak bisa membangun profit lebih tinggi. Pilar pertama menjadi pengusaha adalah bisa menghasilkan keutungan yang sesuai, bila anda tidak mampu berarti itu salah anda bukan salah orang lain, bukan salah Shopee, salah Jokowi atau salah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Andalah aktor utama dari bisnis/usaha anda.
- Seller tidak mampu menghasilkan retensi penjualan yang cukup. Retensi adalah penjualan berulang baik dari pembeli yang sama atau pembeli baru. Apabila anda gagal mendapatkan retensi dari pembeli, termasuk anda adalah seller yang ogah ber-marketing biasanya akan berada di kondisi ini. Seller yang cuma duduk, diam, dan berharap pasti akan mengalami hal ini. Bila anda di kondisi ini sudah pasti biaya admin akan terasa berat untuk anda.
- Seller tidak mampu mendapatkan Harga Pokok Produksi yang murah. Biasanya seller malas akan menggunakan jalur dropship dan mencari seller yang mudah di cari oleh seller kompetitor dan menjual produk yang sama dengan metode ikut ikutan. Alhasil tiap produk yang terjual cuma kecil, ditampbah dengan kondisi No 1 dan No 2. Ibarat jatuh tertimpa tangga. Keluarlah dari rumah, nyalakan motor dan mobil anda dan cari lah relasi sebagai supplier jangan cuma berurusan dengan HP saja.
- Seller tidak mendapatkan produk dari tangan pertama. Kalau kondisi 1,2,3 tidak selesai anda tidak akan pernah bisa selesai di no 4. Karena anda tidak akan di percaya oleh siapapun karena anda bukan seller yang berprestasi. Anda bisa mendapatkan barang murah bahkan langsung dari pabrik apabila anda adalah seller berprestasi, bisa menjual sangat cepat, dan memiliki jaringan pelanggan besar.
- Mana mungkin semua di lalui, mau bicara di kondisi no 4 tapi modal pas pas-an, gak punya uang dan lain sebagainya. Itukan alasan anda. Kalau anda memang lihai, kalau anda memang pengusaha beneran, kalau memang anda memutuskan kehidupan anda dengan ber-bisnis maka no 1-4 pasti akan anda hadapi, anda anda selesaikan dengan sebaik baiknya. Apapun kesulitannya. Itulah yang membedakan antara seller yang niat dengan yang tidak.
- Apakah seller harus menjadi produsen untuk mendapatkan harga jual yang murah? Jawabanya Tidak, apabila seller mau jualan beras tapi harus menanam terlebih dahulu tentu itu sangat ribet. Menjadi produsen tidak serta harus menjadi petani nya, anda bisa membuat “Add Value” atau nilai tambah dari produk anda, misa anda menjual beras maka beli lah dalam bentuk bulk/grosir besar lalu di packing dengan lebih baik. Bisa juga dengan menambahkan hal lain agar beras yang anda jual lebih menarik dan bisa di jual lebih mahal. “Add Value” ini lah yang tidak bisa di translasikan menjadi hasil eksekusi. Seller make up tidak bisa membuat produk nya lebih menarik, seller fashion tidak bisa membuat produk lebih menarik dari pada yang lain dan seterusnya.
- Seller tidak memiliki basis pelanggan. Biasanya seller baru dan seller instant ingin mendapatkan keuntungan ratusan juta atau milyaran tapi pada kenyataannya mereka tidak memiliki basis pelanggan yang cukup. Tidak memiliki pelanggan yang bisa melakukan pembelian berulang kali. Di poin ini biasanya seller tidak sadar dan tidak tahu posisinya bahwa sebenarnya mereka hampir tidka memiliki basis pelanggan awal. Hal in iakan berbeda bila seller sudah memiliki basis pelanggan yang cukup, misal seller yang baru memiliki 5-10 pelanggan baru, akan beda dengan seller yang memiliki 5.000-10.000 pelanggan baru setiap bulannya. Tentu terasa tidak adil bagi seller baru yang memiliki 5-10 pelanggan. Tapi apabila anda fokus pada kenaikan pelanggan di angka 5.000-10.000 maka biaya admin akan terasa ringan, malah anda akan terus membayar biaya admin selamanya, asal jualan anda bisa terus melesat.
Itulah kenapa ada Star Seller, Star + dan Shopee Mall mereka tidak bermasalah dengan biaya admin. Karena mereka memang eksekutor yang baik. Padahal bisa jadi karyawan mereka lebih banyak dari anda, biaya operasional nya jauh lebih besar mereka dari pada anda, lalu kenapa mereka bisa? (biasanya jawabnya konyol nya adalah “ya lah duit mereka kan lebih banyak…… ) seharusnya jawabnya yang benar adalah “mereka lebih jago dalam melakukan eksekusi dari pada anda” (tapi jawaban ini akan membuat pembaca akan marah dan emosi)
Mereka berinvestasi pada kredibilitas, dan prestasi. Biasanya seller instan inginnya gratis, tapi pengen punya uang milyaran dan segera bisa beli rumah mewah dalam hitungan menit.
Sayangnya bayangan hampa itu tidak di imbangi dengan ke-jenius-an dalam melakukan eksekusi. Artikel ini akan membuat anda marah apabila yang membaca memang bukan orang yang kompeten. Tapi artikel ini akan segera di eksekusi apabila yang membaca adalah seller yang cakap, memiliki dedikasi tinggi, serta memang niat. Sekali lagi memang niat, kalau tidak niat, apapun bentuk tulisannya, siapapun yang menyampaikan pasti akan di acuhkan, di hina, bahkan akan ada sejuta alasan yang akan di tampilkan dan tuliskan di media sosial. Kemudian akan mulai menghujat dan beragam bentuk.
Pilihkan anda akan menjadi seller yang seperti apa, apakah anda akan menjadi seller yang terbuka wawasan ketika sudah di kasih tahu alasan dan saran yang baik untuk anda, atau malah anda menghujat yang memberikan saran. Yang sedang punya masalah dengan biaya admin sudah seharusnya mengerjakan Pekerjaan Rumah (PR) dengan lebih baik. Bukan sibuk mencari alasan.
Ingat! yang membayar biaya admin, yang membayar biaya PPN 10% bisa jadi lebih besar usahanya dari anda, apakah anda tidak ingin seperti mereka. Apabila anda inginnya tidak ada biaya, semua gratis, iklan gratis, di beli oleh 250juta penduduk Indonesia tanpa mengeluarkan biaya, maka buatlah Shopee-Anda sendiri. Jangan gunakan marketplace yang ada saat ini. Lakukan semuanya sendiri-an.
Tinggalkan Balasan